Jiwa Usaha Muda Mandiri

Berawal dari aktifnya saya membaca twitter. Siklusnya itu buka-baca-scrolling-refresh-scrolling-refresh-ngantuk-tidur. Saya kebetulan membaca akun @infokuis tentang adanya Lomba Menulis Inovasi Untuk Indonesia Mandiri yang  diadakan oleh Mandiri Bank dalam akunnya @wrausahamandiri. Saya langsung tertarik untuk mengikutinya. Walaupun waktunya sedikit mepet karena akan berakhir tanggal 15 November ini. Tapi, karena ada ide yang mungkin mudah-mudahan bisa menjadi inspirasi orang lain untuk tergerak membuat usah sendiri. Amin..

Baiklah, dari pada ada yang dengan segera menutup blog saya karena kepanjangan mukadimahnya lebih baik saya to-the-point menyampaikana ide saya tentang Inovasi Indonesia untuk Mandiri. Ide ini berawal dari ketertarikan saya terhadap dunia fashion design. Walaupun design saya masih awut-awutan, tidak menyurutkan langkah saya untuk terus menggambar dan memamerkannya kepada orang lain. Tanggapannya masih buruk, tapi tak apa justru tanggapan-tanggapan tersebut dibutuhkan guna dijadikan perbaikan diri agar gambar-gambar yang dihasilkan semakin baik dikedepannya.

Nah, ide membuka usaha  clothing line sendiri ini jangan dianggap sepele ya. Dengan membuka usaha ini, kita bisa mengeluarkan segala ide-ide yang kita miliki terhadap baju yang akan kita produksi. Nah, akhirnya ada penyaluran yang tepat untuk hobi kita.

Kalau saya tertarik untuk membuka usaha clothing yang bahan dasarnya dipadukan dengan motif kain-kain tradisional Indonesia. Misalnya dress, kaos, rok, jas/blazer dipadukan dengan kain Ulos atau kain khas Nusa Tenggara, Sulawesi ataupun kain lainnya dari daerah Indonesia. 

Saya lebih memilih kain tradisional dari Sumatera, Nusa Tenggara, maupun Sulawesi karena pangsa pasarnya masih sedikit. Alasan lainnya adalah, masih segelintir saja orang yang menggunakan kain dari pulau-pulau tersebut. Kalau batik, jangan ditanya. Sekarang bertaburan mode pakaian batik berbagai macam rupa bentuk yang dijual mulai dari pasar kaki lima sampai di Mall-Mall bintang lima. Sekaligus untuk melestarikan kain bangsa yang polanya sangat indah ini, agar tidak dicaplok negara tetangga lagi. Eheeeem....

Ulos, Kain Nusa Tenggara, Kain Kalimantan (kiri ke kanan)

Modal usaha awal yang digunakan untuk membuka bisnis ini tidak terlalu mahal. Bermodalkan peralatan jahit dan keahlian menjahit, kemudian akses internet kita sudah bisa memproduksi bahan mentah menjadi barang siap pakai dan langsung memasarkannya dengan menggunakan akses internet.

Kalau kamu tidak memiliki keahlian menjahit namun memiliki bakat atau keahlian men-design, kamu bisa join dengan tukang jahit dekat rumah kamu untuk menjahitkan kain yang kamu miliki sesuai dengan keinginan kamu. Nah, dari sini saja kamu sudah memiliki bakat untuk membuka lapangan kerja baru untuk orang lain.

Kenapa? Karena, sekarang kamu bisa bekerjasama dengan tukang jahit dekat kamu tinggal. Lama-kelamaan, pada saat usaha kamu mulai menunjukkan titik terang kamu bisa  merekrut orang lain untuk menjadi pegawai kamu. Sudah mulai terlihatkan polanya. 

Kalau saya, sering berkhayal kalau saya nanti punya clothing-line sendiri, saya mau memperkerjakan anak-anak SMK yang punya latar belakang kemampuan menjahit. Atau saya mau memberdayakan ibu-ibu dekat daerah rumah saya yang kehidupan ekonominya agak sulit untuk membantu memasangkan kancing, mengobras atau hal-hal kecil lainnya kalau mereka tidak mempunyai keahlian menjahit. Sudah sejauh itu mimpi saya.

Kalau menurut opini saya, usaha clothing line yang  dipadukan dengan kain khas Indonesia ini membuka peluang bisnis yang bisa mengurangi jumlah pengangguran di Indonesia. Kamu bisa bekerja sama mulai dari tetangga kamu atau teman kamu untuk membuka usaha kamu. Dan menurut saya lagi, ini bisa membuka kesempatan kamu untuk ke luar negeri untuk memperkenalkan kain tradisional yang di-design dengan modern.

Peluang untuk di undang keluar negeri ini sangat besar, karena orang asing tertarik akan budaya yang dimiliki oleh negara lain. Jika dibandingkan dengan usaha clothing-line yang menjual produk pakaian modern biasa yang tidak dipadukan dengan kain tradisional, kesempatan untuk memperkenalkan produk mereka kecil, karena model pakaian yang di-design secara modern itu sudah masal. Berbeda dengan kamu yang memadukan produk pakaian kamu dengan kain atau corak tradisional negara kita ini.

Ayo, siapa yang tertarik untuk membuka usaha ini? Ada yang mau join? Mandiri mungkin mau membantu? Bisa hubungi saya di 08527...., eh kok malah jadi "jualan", padahalkan niatnya hanya ingin berbagi ide.Hehe

Nah, akhir kata semoga tulisan saya ini bermanfaat bagi orang lain. Bagi yang sudah membaca ini, yuk ikutan lomba ini untuk memberikan ide kamu untuk Indonesia Mandiri.

Untuk info lebih jelasnya klik gambar di bawah ini ya. Buruaaaaan, waktunya udah mepet.

Tulisan ini saya buat untuk mengikuti lomba blog dari http://www.bankmandiri.co.id dalam rangka memperingati HUT Bank Mandiri ke-14. Tulisan adalah karya saya Sendiri dan bukan merupakan jiplakan.

Happy Birthday, Mandiri....